Sensor elektrokimia adalah jenis sensor yang digunakan untuk mendeteksi dan mengukur reaksi kimia dengan memanfaatkan perubahan sifat elektrik di antara elektroda dan larutan sampel. Sensor ini telah menjadi alat penting dalam berbagai aplikasi, termasuk di bidang medis, lingkungan, dan industri. Untuk memahami prinsip kerja sensor elektrokimia, penting untuk memahami struktur dan komponen utama yang membentuk sensor ini. Proses pengenalan molekuler pada antarmuka sensor-analit ini penting dalam berbagai aplikasi, termasuk bidang penginderaan kimia, deteksi penyakit, analisis lingkungan, dan banyak lagi. Selain itu, pengenalan molekuler juga dapat dilakukan menggunakan teknik spektroskopi, seperti spektroskopi inframerah atau spektroskopi Raman, di mana perubahan pada pola spektrum dapat mengindikasikan kehadiran molekul analit. Selain itu, teknik biosensor yang menggunakan biomolekul sebagai molekul pengenal juga sering digunakan dalam pengenalan molekuler.

Bibliografi dan glosarium : halaman 133-155.